Makan Bagawai
Makan bersama akan membuat suasana lebih akrab, ceria dan penuh kekeluargaan. Makan bersama di Belitung diberi nama "Makan Bagawai".
Makan Bagawai masih sering dijumpai dalam acara acara pernikahan di
Belitung. Makan Begawai artinya makan di tempat orang begawai atau
hajatan. Cara makan ini adalah dengan menaruh nasi dan lauk pauknya ke
dalam "Dulang". Oleh karena itu banyak orang juga menyebut "Makan
Bedulang", karena penyajiannya dengan dulang.
Satu Dulang biasanya terdiri dari empat orang. Seperti dalam foto ini,
meskipun acara dihadiri oleh banyak orang, tetap saja satu dulang
diperuntukkan bagi empat orang. Jadi tinggal membagi jumlah orang dengan
empat maka akan dipersiapkan dulang sesuai dengan pembagian tersebut.
Lauk pauk yang dihidangkan terdiri dari ikan bakar atau seefaood lainnya, Gangan Darat, Sambal Serai, Ayam bumbu Ketumbar,sayuran rebus (daun singkong dan jantung pisang)
Cara penyajian Makan Bagawai atau Makan Bedulang ini, pertama tama ditaruh Dulang, kemudian nasi dan air untuk cuci tangan. Kemudian bagi yang merasa paling muda dalam kelompok itu seharusnya membagikan nasi ke ketiga teman lainnya. Setelah itu bagi yang merasa paling tua boleh mengambil lauk pauknya terlebih dahulu kemudian diikuti oleh yang lainnya secara bergiliran.
Cara penyajian Makan Bagawai atau Makan Bedulang ini, pertama tama ditaruh Dulang, kemudian nasi dan air untuk cuci tangan. Kemudian bagi yang merasa paling muda dalam kelompok itu seharusnya membagikan nasi ke ketiga teman lainnya. Setelah itu bagi yang merasa paling tua boleh mengambil lauk pauknya terlebih dahulu kemudian diikuti oleh yang lainnya secara bergiliran.
Eit...tidak menggunakan sendok ya, cara makannya. Dan jangan lupa cuci
tangan ke dalam mangkok berisi air yang disediakan. Karena hanya satu
"kobokan" coba tebak kira kira siapa ya yang boleh duluan cuci tangan?
...wah benar tebakannya, yaitu yang merasa paling tua boleh cuci tangan
duluan. Ayo silakan dicoba ya nanti kalau ke Belitung.
Kuliner Belitung - Makan Bagawa |
Tata cara makan adat ini saat ini dilestarikan oleh restaurant
restaurant kuliner belitung dengan penyajian makan dalam dulang untuk
satu keluarga.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar